Pelaporan Jurnalis oleh Dionisius Rebon
, KEFAMENANU
– Orang yang meninggal karena bunuh diri dengan nama Emilius Tefa (62) adalah korban pertama yang diamati oleh seorang saksi bernama Fregius Tefa (32).
Emilius Tefa akhirnya meninggal dunia setelah menjerat talinya sendiri di leher, kemudian jenazahnya ditemukan tanpa denyut nadi pada hari Senin (12/5/2025).
Lokasi peristiwa tersebut berada di rumah si korbannya yang terletak di RT 002 RW 001, Dusun A, Desa Fatuneno, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ketika diwawancara, saksi berinisial FT menyatakan bahwa dia menemui korban untuk pertama kalinya saat ia sedang dalam perjalanan dari rumah orang tu istri ke arah warung yang dimilikannya.
Saat melewati rumah korban, saksi menyaksikan bahwa gerbang utama rumah tersebut dalam keadaan terbuka.
Pada saat itu, saksi Fregius dengan cepat memperhatikan bahwa korban tengah berlutur diatas kursi.
Raguan dengan situasi sang korban, saksi named Fregius menghubungi saudara iparnya yang bernama Maria Magdalena Feka (47) agar pergi ke rumah tersebut dan melaksanakan pemeriksaan tambahan.
Sekejap setelah sampai di tempat kejadian di kediaman korbannya, Maria mengamati bahwa korban telah terikat dengan seutas tali nilon yang melingkar di lehernya. Korban tampak tergantung dalam posisi tersebut.
Magdalena dengan cepat mengajak warga setempat untuk membantu. Warga yang datang ke tempat kejadian langsung mencoba melepas tali yang menjerat leher korbannya. Walau sudah berusaha, nyawa si korban tetap tidak dapat diselamatkan.
Sebelumnya dilaporkan, seorang penduduk dari Desa Fatuneno, yang berada di Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), bernama Emilius Tefa (62 tahun) telah menuntaskan hidupnya dengan cara yang sangat menyedihkan.
Korbannya ditemukan sudah meninggal karena bunuh diri menggunakan tali nilon di rumahnya yang berada di Desa Fatuneno, pada hari Senin tanggal 12 Mei 2025 sekitar pukul 14:30 WITA.
Menurut data yang terkumpul, Emilius Tefa adalah seorang penduduk lokal yang sedang berlalu lalang di area sekitar tempat tinggalnya saat insiden tersebut terjadi.
Pada saat ditemukan sudah tidak bernyawa, si korban memakai kaus putih merah dan celana pendek berwarna abu-abu.
bbr
)
Ikuti Berita lainnya di
GOOGLE NEWS