India Serang Kembali: Pakistan Terbangkan Drone ke Kashmir

India Serang Kembali: Pakistan Terbangkan Drone ke Kashmir


Warta Bulukumba

Malam belum benar-benar jatuh di Srinagar, namun langit telah mulai mendesing. Di atas pusat pemerintahan daerah pegunungan Kashmir yang dikuasai India, bunyi letusan mengejutkan bergema melalui bukit-bukit tersebut. Udara terasa tebal, sementara kecemasan semakin meningkat di belakang barisan pertahanan militer.

Pada hari Sabtu, tanggal 10 Mei 2025, Pakistan membalas serangan dengan mengirimkan serangan drone ke India. Hal ini terjadi hanya selama satu hari setelah tiga basis militer mereka yang berfungsi sebagai pangkalan udara diserang oleh rudal —rudal tersebut diluncurkan dari wilayah India.

Lonjakan cepat ini merupakan salah satu peningkatan tensi yang paling signifikan di wilayah Asia Selatan dalam beberapa tahun belakangan.

Sasaran yang dituju terhadap militer Pakistan

Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Letjen Ahmad Sharif Chaudhry, yaitu juru bicara militer Pakistan, ada tiga fasilitas udara yang ditargetkan:

  1. Basis Militer Nur Khan yang terletak di Rawalpindi, berjarak sekitar 10 km dari Islamabad.
  2. Pangkalan Udara Siswa di Chakwal
  3. Pangkalan Udara Rafiqui yang berlokasi di Distrik Jhang, Provinsi Punjab

Rudal tersebut, dikatakan menyerang pada hari Jumat malam, mengakibatkan kegaduhan di tengah penduduk kota. Suara ledakan mencapai sampai ke area pusat Islamabad dan ini mendorong peningkatan tindakan pengamanan secara signifikan di wilayah-wilayah dekat markas besar tentara nasional mereka.

Serangan timbalan dari Pakistan menggunakan pesawat tanpa awak.

Tak lama berselang, militer India melaporkan gelombang serangan balik dari Pakistan. Dalam pernyataan yang diunggah lewat akun resmi di platform X dan dikutip
AFP
, militer India menyebut:

Eskalasi yang jelas-jelas dilakukan oleh Pakistan melalui serangan drone dan bantuan senjata lainnya tetap berlangsung di wilayah perbatasan barat kita.

Rangkaian bunyi ledakan dilaporkan terdengar di Srinagar, sedangkan barak tentara di Amritsar, Punjab, menjadi incaran drone. Otoritas India menyatakan bahwa mereka sudah berhasil menghancurkan sejumlah drone dari Pakistan menggunakan sistem pertahanannya untuk membela langitnya.

Titik api lama yang kembali menyala dengan terang

Kashmir, daerah pegunungan yang telah lama diperangi sejak tahun 1947, sekali lagi memanas. Mengingat kedua belah pihak, yaitu India dan Pakistan, adalah negara-negara dengan senjata nuklir, situasi ini mendapat perhatian dunia secara luas.

Walaupun belum ada laporan resmi tentang adanya korban jiwa atau kerusakan yang signifikan, media baik lokal maupun internasional tetap memantau keadaan ini dengan sangat hati-hati.

Pihak berwenang dari kedua negeri belum merilis pernyataan resmi secara terbuka, namun peningkatan kegiatan militer di daerah perbatasan mengindikasikan bahwa pertikaian ini mungkin akan memburuk dengan cepat melebihi dugaan sebelumnya. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *